KOPI HITAM DAN MIMPI SIANG BOLONG



pencil on sketch paper/ mimpi dan kopi hitam / Serang Banten Indonesia 2012


Saat ini jam 7 pagi, seperti pada umumnya awal dari aktivitas para mahluk sosial. berbeda denganku, pagi ini aku baru saja akan menarik selimutku dan ingin segera terlelap. Hal tersebut aku lakukan bukan karena aku pahlawan super yang malamnya diwarnai oleh aksi melawan kejahatan, tapi aku memang mengidap insomania karena aku untuk saat ini aku memang tidak memiliki pekerjaan jadi, aktivitas siang harinya aku habiskan dengan tertidur, dan malam bagiku sangat sayang untuk dilewatkan dengan beristirahat. Malam bagiku saat yang tepat untuk berfikir tentang segala kegelisahanku, bagaimana aku merencanakan hal besar untuk hidupku, bermain dengan imajinasiku, lalu mengawalinya dengan berkarya.

Apa yang kamu rasakan saat kamu sedang merasa muda segar bugar tampan tapi hanya merasa kesepian. Oh sungguh sial kawan jika itu benar-benar terjadi. Maka itu aku senang berbagi dengan orang-orang disekitarku. Biarlah aku bilang mereka adalah  'kita'. Kita memang muda dan berbahaya, jiwa yang liar haus akan bertualang. Kita semua dari latar balakang yang berbeda-beda dan saling mempunyai mimpi masing-masing. Kita satu sama lain saling peduli dan saling menjembatani mimpi kita.

Aku suka berkhayal menjadi seorang enterpreneur muda, kerja paruh waktu sebagai guru menggambar, dan menjadi pelukis senior menjelang usia matang. Lalu memiliki kekasih guru TK yang bertutur kata yang lembut, anggun, sederhana, dan senyumannya itu selalu menghangatkanku.

Kemudian kita kembali pada kenyataan yang ada, tak perlu resah dengan apa yang terjadi sekarang. Keluh kesah tidak membantu mimpi itu semua menjadi kenyataan. Satu-satunya cara adalah berdamai dengan kenyataan. berdoa, berusaha dan bersabar. Tak pernah ada kebahagiaan tanpa airmata. Kesedihan, keperihan hari ini adalah modal awal menuju kebahagian seperti apa yang aku impikan.

Ah, memang benar susah tidur sekarang sudah jam 8 pagi. Baiklah kawan tolong jangan bangunkan aku nanti siang, aku ingin bermimpi dan berkhayal. Khayalan ini terlalu mewah makanya aku ingin membawa semua pikiran-pikiranku yang tak bisa aku pecahkan lalu aku giring pada alam bawah sadarku yaitu mimpi. Sekarang aku ingin bilang mereka adalah 'kamu'. Kamu adalah impian yang sangat indah untuk menjadi nyata. Jika kamu bilang selalu membuatku resah, aku bilang 'tak apa', jika kamu bilang, kamu selalu membuatku khawatir, aku bilang 'tak apa'.  Karena denganmulah mimpiku bisa aku raih.

Orang yang bahagia tidak bermimpi, justru orang yang resah ketidak puasan akan hidupnya ia akan membangun pola-pola perbaikan dalam pencapaian kepuasannya sehingga  ia akan mendapatinya dalam mimpi.

Mari kita buat agar semua mimpi menjadi kenyataan.


Komentar