Berjalan berdua, sore ini sungguh indah aspal jalan yang mengkilat hujan rintik-rintik seolah-olah mendekatkan hati kita berdua. Aku pikir ia sungguh cantik dan kita memang pasangan yang serasi. Walaupun baru dekat beberapa hari lewat facebook tapi kita serasa sudah kenal lama. Kemudian aku memberanikan diri mengaitkan lenganku dibahunya, dan tubuhnya pun mendepak , walaupun hanya sekedar tersenyum dalam hatinya aku mendengar "terimakasih untuk hari ini" setelah itu kamu pun berlari-lari kecil dan menghantamkan kakimu dibadan pohon agar bintik-bintik air yang hinggap di daun berjatuhan mambasahiku, kamu tertawa dengan lepas lalu aku peluk kembali tubuhnya ia malah mencubitku . Dengan berlaga jantan aku tarik bahunya dan tangannya pun melingkari pinggangku. Kita saling menatap kamu tersenyum kembali hingga kita berciuman dibawah pohon.
Sensasi parfum vanila tercium, aku gigit bibir bawahnya dan ia semakin mengerang
Tapi ada sesuatu yang mengeras dibawah perutnya,
lalu aku bertanya dan ia menjawab "aku dari thailand sayang"
"sepertinya aku harus pulang" kataku
"lho, kok. Bukannya kita mau pergi nonton?" tanya gadis itu
"aku harus ada dirumah sebelum magrib, sekarang ajah udah jam 5. aku harus cepet-cepet pulang" kutarik kemeja lengan panjangku sambil melihat jam tangan
"ih kamu mah gitu, bencong ajah pulangnya jam 11 malam" jawab ia dengan muka cemberut
Secepat-cepatnya aku berlari sambil teriak "yang bencong mah kamu..!!"
Komentar